Muna, LidiNews.com - Aksi demonstrasi memblokade jalan poros Wakuru, Kecamatan Tongkuno, yang dilakukan oleh masa mengatas namakan Serikat Pejuang Rakyat Tongkuno Raya, mendapat respon dari Pemerintah Daerah Kabupaten Muna (Pemda Muna).
Bupati Muna, LM. Rusman Emba telah berusaha melakukan tugasnya dengan baik sebagai kepala daerah untuk mengawal persoalan jalan provinsi di Kab. Muna.
Hal ini dibuktikan Bupati Muna, LM. Rusman Emba saat menyampaikan sambutan pada acara penyaluran bantuan sembako dari Provinsi Sulawesi Tenggara di SOR Laode Pandu, Kamis 11 Juni 2020.
Bupati Muna LM. Rusman Emba mengatakan, Kadis Bina Marga Sultra telah berkomunikasi dengan saya, dan kontraktornya akan langsung turun kelokasi.
"Mudah-mudahan pengaspalan jalan poros Wakuru cepat terselesaikan," harapnya.
Arif Wau, selaku Camat Tongkuno, menambahkan, aksi blokade jalan yang dilakukan oleh masyarakat dan mahasiswa awalnya dipicu oleh patok papan proyek pembuatan jalan yang sudah jelas terlampir anggarannya dibuat, namun secara tak diketahui ada pihak kontraktor yang mencabutnya.
"Hal inilah yang menyebabkan masyarakat kesal dan melakukan aksi blokade jalan, aksi pemblokadean jalan provinsi ini sudah berlangsung selama 5 hari, dan yang diperbolehkan lewat hanya mobil kedukaan yang mengatar jenazah, ambulance, orang sakit, mobil pemadam kebakaran dan mobil yang membawah pengantin/orang tua adat," jelasnya.
"Poros Wakuru memang harus segera diaspal sebab sudah 10 tahun sudah tidak diaspal dan kondisi rusak parah," tutupnya.
Reporter : Dedi Aman Syarfa Naba