terkini

Iklan Podcast

Untuk maju, Harus Sumber Daya Manusia Yang Handal dan Humble!

Lidinews
Minggu, 12/31/2023 02:07:00 AM WIB Last Updated 2024-01-07T04:46:32Z
Gambar : Untuk maju, Harus Sumber Daya Manusia Yang Handal dan Humble! Lidinews.id


Lidinews.id - Saat ini keadaan masyarakat Tanah Karo, dalam hal Sumber  Daya Alam (SDA), Tanah Karo merupakan daerah yang sangat subur. Yang menjadi bukti sejarah diantaranya, Tanah Karo memiliki Tugu Jeruk, Tugu Kol, Tugu Tirtamalem, Tugu Catur, dan lain sebagainya yang menunjukkan kekayaan hasil komoditas.


Sisi lain, Kabupaten Karo berlokasi di dataran tinggi. Karena berada di ketinggian antara 600 sampai 1.400 meter di atas permukaan laut. Iklim di Tanah Karo Simalem ini sejuk dengan suhu berkisar antara 16-17°C. Dengan keadaan iklim seperti ini, Tanah Karo memiliki Tanah yang subur. Bahkan hingga saat ini, salah satu aktivitas penghidupan di Tanah Karo adalah Bertani.


Selain dari pertanian berbagai komoditas, kekayaan alam yang ada di Tanah Karo juga menjadi salah satu lahan untuk kesejahteraan. Geokultur Wisata. Danau Lau Kawar, Air Terjun Sipiso-piso, Gunung Sibayak, Gunung Sinabung, Gunung Pintau, dan masih banyak lagi objek – objek yang bisa diberdayakan masyarakat untuk kesejahteraan.


Tosiko

Salah satu objek yang hingga saat ini dikenal di mancanegara adalah Danau Toba. Bagian Danau Toba yang ada di Tanah karo adalah Tosiko (Tongging, Sibolangit dan Kodon kodon).


Desa Tongging merupakan tempat yang nyaman untuk bersantai, tempat yang menarik untuk dikunjungi. Terletak di utaranya Danau Toba dengan pemandangan yang indah. Tongging berada di tengah-tengah daerah yang didiami tiga suku, Batak Toba, Pakpak dan Karo yang bercampur baur dan menggunakan bahasa lokal dengan menggunakan bahasa dari ketiga suku tersebut.


Dalam hal ini cerita satu desa, yaitu Desa Tongging yang memiliki kekayaan alam yang sangat berpotensi untuk kesejahteraan masyarakat, terkhusus Tosiko. Contoh yang sangat memungkinkan, yaitu dengan Pengembangan atraksi wisata, pembangunan rest area dan agrowisata.


Nah, yang menjadi persoalan adalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang belum siap untuk membangun perkembangan tersebut. Salah satu faktor yang menjadi persoalan Sumber Daya Manusianya adalah kepemimpinan.


Masyarakat Tongging membutuhkan sosok – sosok pemimpin yang mampu memberdayakan SDM dan SDA yang telah ada, untuk memajukan Desa Tongging hari ini. Mengubah pola pikir masyarakatnya adalah solusi yang sangat tepat untuk menciptakan kemajuan sebuah daerah. Namun, apakah atau siapakah tokoh yang mampu untuk mengubah pola pikir masyarakat Tongging hari ini?

 

Ciri – ciri Sosok Yang Diharapkan

Pemimpin dan pemangku kewenangan, patut lebih berani berinisiatif merencanakan pembangunan. Bukankah yang memahami situasi wilayah adalah pemimpin daerah?

Perlu adanya regulasi yang melahirkan harmonisasi hubungan atasan-bawahan serta azas pemerataan pembangunan. Pemerintah perlu lebih intensif melakukan sinergi dalam menciptakan iklim produktif serta budaya kewirausahaan di Desa.


Di sisi lain, Pemerintah Daerah juga perlu mengajukan inisiasi pemangkasan rantai birokrasi yang menghambat investasi. Beberapa pihak masih merasakan bahwa Pemerintah masih ragu-ragu mengambil keputusan, akibatnya kebijakan yang dinantikan masyarakat, terlambat diterbitkan.


Di samping itu, masih rendah kesadaran promosi untuk menggali ceruk pemasaran, rendahnya apresiasi terhadap produk daerah, serta belum meratanya pembinaan kewirausahaan bagi masyarakat. Guna menjadi pemimpin daerah yang adaptif, ada beberapa karakteristik penting, yang harus dikembangkan.


Pertama, mereka harus bersedia untuk terus belajar tentang perkembangan terkini di berbagai bidang, seperti teknologi, kebijakan publik, dan dinamika sosial. Sikap kreatif dalam melihat potensi pengembangan, kemampuan membaca keadaan terkini dan memitigasi risiko perlu dimiliki pemimpin daerah. Kemajuan teknologi artificial intelligence, misalnya, dapat mendatangkan pengangguran,sebab robot akan mengganti posisi manusia, karena lebih ekonomis. Bagaimana pemerintah daerah menghadapinya?

 

Kedua, pemimpin daerah harus mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dan membangun hubungan yang kuat dengan berbagai pihak.


Pemimpin daerah yang adaptif mampu menjalin kemitraan strategis dengan masyarakat. Pemimpin Daerah tersebut harus mampu memfasilitasi dialog yang konstruktif, mendengarkan berbagai pandangan, dan memperoleh masukan yang berharga dalam proses pengambilan keputusan. Wibawa Pemerintah Daerah akan tergerus, misalnya bila lalai bahkan gagal dalam menyediakan lapangan kerja dan memajukan pertumbuhan ekonomi.

 

Ketiga, Pemimpin Daerah yang adaptif harus memiliki visi jangka panjang yang berkelanjutan. Harus pula mampu melihat ke depan, mengidentifikasi tren dan peluang masa depan, serta merencanakan langkah-langkah strategis untuk mencapainya.

Sebagai Pemimpin Daerah selalu mengarahkan program-program kerja yang menjadikan masyarakat sejahtera. Itulah peran penting Pemimpin Derah cara membangun, mentorship, sebuah model pengasuhan demi kesejahteraan. Melalui pembelajaran bersama, Pemerintah Daerah melakukan pendampingan intens sehingga potensi alam dan masyarakatnya bisa dikelola dan dioptimalkan.


Terkait regulasi, penyesuaian kebijakan-kebijakan terkini idealnya mudah diterima dan dipatuhi masyarakat. Sistem ini diterapkan ke ranah yang luas di ruang publik sebagai pengawasan sekaligus kebijaksanaan seorang pemimpin.


Di tengah berbagai tegangan dan ketidakstabilan ekonomi seperti kesulitan lapangan kerja, daya beli yang menurun sejalan dengan naiknya harga barang dan jasa, akhirnya Pemimpin Daerah bersama jajarannya berdiri di depan sebagai inspirator dan motivator, berjalan di samping sebagai mentor, dan pembimbing bagi warganya sehingga pantas untuk dibanggakan masyarakat, terutama generasi muda di daerah.


Pemerintah Daerah berkewajiban mengayomi kaum muda untuk  bertanggungjawab mengoptimalkan keterampilan. Orang muda didorong untuk berprestasi dengan memunculkan ide-ide kreatif untuk menciptakan lapangan kerja kecil mandiri di berbagai sudut, seperti UMKM mandiri, tenaga coding/programmer terlatih, memiliki kemampuan berbahasa asing.


Inisiatif ini pada gilirannya mendorong daerah berdikari dan mampu membuat masyarakatnya sejahtera untuk mengurangi arus urbanisasi. Dengan memiliki pola pikir dan pola tindakan yang adaptif, Pemimpin Daerah bisa membuka semakin banyak peluang untuk pengembangan daerah dan warganya.


Bila di tilik lebih jauh lagi, sebenarnya tokoh - tokoh di Tanah Karo sangat Banyak. Berbagai macam tokoh ada di lingkaran Tanah Karo, baik itu Penggiat Seni, Politisi, Jurnalis, Petani, dan lain sebagainya. Hanya saja, tipe yang bagaimana sosok tokoh yang Tanah Karo butuhkan sebagai pemimpin masa depan?

 

Pendidik dan Pelatih

Seorang tokoh yang berkecimpung dalam pengembangan Sumber Daya Manusia di Tanah Karo merupakan sosok yang Masyarakat Karo butuhkan. Masyarakat Karo butuh sosok tokoh yang mampu mendidik dan melatih SDM di Tanah Karo, untuk mengubah pola pikir Masyarakat Karo menjadi lebih baik.


Sederhananya, pendidik merupakan salah satu peran penting untuk mewujudkan SDM yang berkualitas. Sebab SDM merupakan tonggak utama dalam pembangunan negeri. Karena itulah maka pembangunan SDM menjadi semestinya prioritas utama pemerintah untuk mewujudkan daerah bahkan Negara yang maju.


Nah, salah seorang Tokoh Karo, Analgin Ginting merupakan oknum yang berkecimpung dalam mengembangkan manusia (people development). Analgin Ginting merupakan sosok yang mampu melatih orang dewasa.


Analgin Ginting berikut adalah seorang Master Trainer dan Motivator Level 5. Hingga hari ini, Analgin Ginting bergiat sebagai Master Trainer Soft Skills Training di Supreme Learning Internasional.


Selain itu juga, Analgin merupakan sosok yang tenang dan berpikir positif, membuka komunikasi, mengajari bukan memerintah, mampu memberikan pandangan mengenai ekspektasi. Artinya, beberapa ciri tersebut, yang diharapkan mampu mengubah pola pikir atau lebih tepatnya mengembangkan SDM Karo, ada pada diri Analgin Ginting.


Alumni STT Lintas Budaya Jakarta ini juga merupakan sosok yang tengah aktif dan semangat mendukung kreativitas – kreativitas anak muda karo. Mendukung kreativias orang muda Karo yang tinggal di Tanah Karo, bahkan orang muda Karo yang tinggal di luar dari Tanah Karo.




Untuk Maju, Harus Sumber Daya Manusia!

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Untuk maju, Harus Sumber Daya Manusia Yang Handal dan Humble!

Iklan