Letusan Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4) - Foto: dok. PVMBG |
LidiNews.com - Berdasarkan informasi yang disiarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, yang dilansir dari laman viva.co.id. Jumat, 10 April 2020 pada pukul 21:58 WIB.
Gunung Anak Krakatau yang terletak di Perairan Selat Sunda antara Banten dan Lampung, meletus.
Letusan Gunung Anak Krakatau mencapai 200 meter dari puncak gunung berketinggian 357 meter dari permukaan laut.
Letusan Gunung Anak Krakatau sempat terekam oleh CCTV yang dipasang PVMBG di puncak gunung.
Dalam rekaman CCTV terlihat jelas dari kawah pusat letusan menyembur material gunung api berwarna hitam yang diselimuti asap putih.
Letusan terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 40 milimeter dengan durasi selama 1 menit 12 detik.
Pada pukul 22:59 WIB, dilaporkan Gunung Anak Kratakatau kembali meletus, hanya saja belum ada data tentang tinggi kolom letusan berikutnya.
Hingga berita ini diturunkan, api letusan masih terus terlihat menyembur dari kawah di puncak gunung tersebut.
Namun, status Gunung Anak Krakatau tersebut belum ditingkatkan dan masih dalam level II dengan status waspada.
Laporan: A.SB